📌 BELAJAR ADAB SALAF 📌
|| BERSIKAP PERTENGAHAN DALAM BERBICARA ||
🔴 Allahu ta 'ala berfirman :
⚪ Dan lunakkanlah suaramu. Sesungguhnya seburuk-buruk suara ialah suara keledai. [ Luqman : 19 ]
🔴 Ibnu Katsir rahimahullah berkata :
⚪ " Dan lunakkanlah suaramu"
Maksudnya engkau jangan berlebih lebihan dalam berbicara dan mengeraskan suaramu pada sesuatu yang tidak berfaidah.
Oleh karena itu Allah berfirman :
( Artinya ) " Sesungguhnya seburuk buruk suara adalah suara keledai "
🔴 Berkata mujahid menafsirkan ayat " Sesungguhnya seburuk buruk suara adalah suara keledai "
⚪ Maksudnya, puncak dari orang orang yang mengeraskan suara adalah menyerupai keledai dalam ketinggian suara dan kerasnya. Bersamaan dengan itu, hal ini dibenci oleh Allah. Penyerupaan dengan keledai ini berkosekuensi bahwa hal itu haram dan sangat tercela.
📎 [ tafsir ibnu katsir 3/430 ]
🔴 Syaikh Sa'di rahimahullah berkata :
⚪ " Dan lunakkanlah suaramu "
Yakni , sebagai bentuk adab terhadap manusia dan terhadap Allah.
" Sesungguhnya seburuk buruk suara "
Yakni , suara yang paling rendah dan paling buruk adalah suara keledai.
Bila mengeraskan suara setinggi tingginya mengandung faidah atau maslahat, tentulah tidak akan terkhususkan dengan keledai yang sudah diketahui kerendahan dan kebodohannya.
📎 [ tafsir al karimirrahman karya as Sa'di 6/160 ]
🔴 Ibnu Qutaibah berkata :
⚪ Allah mendefinisikan buruknya mengeraskan suara ketika bericara dengan buruknya suara keledai, karena suaranya yang tinggi.
📎 [ al adab asy syar'iyyah 2/111 ]
🔴 Ibnu Zaid berkata :
⚪ Seandainya mengeraskan suara adalah hal baik, tentulah Allah tidak akan menjadikannya pada keledai. Sufyan ats Atsuari rahimahullah berkata, Teriakan segala sesuatu adalah tasbih kepada Allah, kecuali keledai, karena keledai suaranya tanpa faidah.
📎 [ al adab asy syari'iyyah 2/111 ]
CoPas Dari : 🇮🇩 Terjemahan Attaaju Al Mafquudu / Mahkota Yang Hilang Karya Abu Abdillah Faishal Bin Abduh Qaid Al Hasyidi 📡 Lihat Di Saluran Telegram : bit.ly/AyoNgajiSalafy 🌎 Arsip Artikel : bit.ly/AyoNgajiSalafyDotCom 📢 TurutAndil MenShare : WA - AHLUSSUNNAH SEMARANG - www.AhlussunnahSemarang.com www.YukngajiSemarang.Blogspot.com
|| BERSIKAP PERTENGAHAN DALAM BERBICARA ||
🔴 Allahu ta 'ala berfirman :
وَاغْضُضْ مِن صَوْتِكَ ۚ إِنَّ أَنكَرَ الْأَصْوٰتِ لَصَوْتُ الْحَمِيرِ
⚪ Dan lunakkanlah suaramu. Sesungguhnya seburuk-buruk suara ialah suara keledai. [ Luqman : 19 ]
🔴 Ibnu Katsir rahimahullah berkata :
⚪ " Dan lunakkanlah suaramu"
Maksudnya engkau jangan berlebih lebihan dalam berbicara dan mengeraskan suaramu pada sesuatu yang tidak berfaidah.
Oleh karena itu Allah berfirman :
( Artinya ) " Sesungguhnya seburuk buruk suara adalah suara keledai "
🔴 Berkata mujahid menafsirkan ayat " Sesungguhnya seburuk buruk suara adalah suara keledai "
⚪ Maksudnya, puncak dari orang orang yang mengeraskan suara adalah menyerupai keledai dalam ketinggian suara dan kerasnya. Bersamaan dengan itu, hal ini dibenci oleh Allah. Penyerupaan dengan keledai ini berkosekuensi bahwa hal itu haram dan sangat tercela.
📎 [ tafsir ibnu katsir 3/430 ]
🔴 Syaikh Sa'di rahimahullah berkata :
⚪ " Dan lunakkanlah suaramu "
Yakni , sebagai bentuk adab terhadap manusia dan terhadap Allah.
" Sesungguhnya seburuk buruk suara "
Yakni , suara yang paling rendah dan paling buruk adalah suara keledai.
Bila mengeraskan suara setinggi tingginya mengandung faidah atau maslahat, tentulah tidak akan terkhususkan dengan keledai yang sudah diketahui kerendahan dan kebodohannya.
📎 [ tafsir al karimirrahman karya as Sa'di 6/160 ]
🔴 Ibnu Qutaibah berkata :
⚪ Allah mendefinisikan buruknya mengeraskan suara ketika bericara dengan buruknya suara keledai, karena suaranya yang tinggi.
📎 [ al adab asy syar'iyyah 2/111 ]
🔴 Ibnu Zaid berkata :
⚪ Seandainya mengeraskan suara adalah hal baik, tentulah Allah tidak akan menjadikannya pada keledai. Sufyan ats Atsuari rahimahullah berkata, Teriakan segala sesuatu adalah tasbih kepada Allah, kecuali keledai, karena keledai suaranya tanpa faidah.
📎 [ al adab asy syari'iyyah 2/111 ]
CoPas Dari : 🇮🇩 Terjemahan Attaaju Al Mafquudu / Mahkota Yang Hilang Karya Abu Abdillah Faishal Bin Abduh Qaid Al Hasyidi 📡 Lihat Di Saluran Telegram : bit.ly/AyoNgajiSalafy 🌎 Arsip Artikel : bit.ly/AyoNgajiSalafyDotCom 📢 TurutAndil MenShare : WA - AHLUSSUNNAH SEMARANG - www.AhlussunnahSemarang.com www.YukngajiSemarang.Blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar